5 Fakta Tersembunyi Seputar Operasi Implan Payudara


Ajilaksono (Fear And Loathing in Las Vegas) | 01.14 |

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhEzaQ7UCBr9PRpFr3D7hzMU3RI0fVozPrOEUATDw_KZzBffpekBPXDFJE5OREUTv0l9WTmqHQAQIHtjDEBpP9mS4DYXFeRTq7JaUktTJ24_Xb0Xbx4xFC1gjeT_Xdhyphenhypheni1_5BebIYQg2MM/s1600/payudara_terbesar.jpg
Banyak wanita menghalalkan berbagai cara demi mendapatkan bentuk payudara seksi. Mulai dari suntik silikon hingga operasi plastik atau implan.

Padahal melakukan pembesaran payudara melalui melalui teknik implan memiliki efek negatif membahayakan. Namun, meski membutuhkan prosedur dan proses yang panjang serta memiliki efek komplikasi tetap saja banyak wanita melakukan implan payudara.

Sebelum memutuskan untuk implan, sebaiknya Anda ketahui dulu fakta seputar implan payudara, seperti dikutip dari laman Shine:

1. Tidak bertahan selamanya
Menurut FDA, jika menjalani teknik implan payudara (silikon atau operasi), Anda mungkin akan memerlukan pembedahan tambahan dalam waktu 10 - 15 tahun kemudian. Hal ini bisa dikarenakan kemungkinan muncul komplikasi, seperti masalah ukuran payudara yang asimetri, timbul kerutan, dan lain-lain.

2. Berefek pada psikologis
Sebuah studi di American Journal of Epidemiology menemukan, dibandingkan dengan populasi umum, wanita dengan implan payudara, 73 persen lebih mungkin melakukan bunuh diri.

Namun, hal tersebut bukan hasil dari implan sepenuhnya. Hal ini terjadi akibat keinginan untuk melakukan implan tidak memecahkan masalah psikologis yang sudah ada sebelumnya. Seperti, kepercayaan diri rendah atau depresi. Sebaiknya lakukan konsultasi dengan psikolog terlebih dahulu sebelum menjalani operasi plastik apapun.

3. Sulit mendeteksi adanya gejala kanker payudara
Beberapa jenis implan silikon bisa menyebabkan sulit mendeteksi kanker saat mammogram secara rutin. Beberapa penelitian memperkirakan, 30 persen tumor akan sulit ditemukan pada wanita yang melakukan pembedahan.

Tentu saja, jika Anda memiliki implan, ini bukan alasan melewatkan mammogram sama sekali. Jika terpaksa harus melakukan implan, cari dokter yang bisa membantu Anda mendeteksi kanker secara efektif meski telah dilakukan implan.

4. Kebanyakan pria lebih suka bentuk payudara alami
Tidak ada studi ilmiah yang membenarkan pendapat ini. Namun, dalam setiap online dan survei yang disponsori majalah, ditemukan bahwa lebih dari 80 persen pria mengatakan, mereka lebih menyukai wanita dengan payudara alami. Menurut para responden pria, payudara alami justru lebih terlihat simetri, lembut dan memiliki bentuk sempurna.

5. Ada cara alami membesarkan payudara
Melakukan operasi payudara memiliki efek negatif yang mungkin diterima 10 atau 15 tahun kemudian. Karena itu, lebih baik membesarkan payudara dengan cara alami, yakni dengan olahraga.

“Lakukan gerakan yang memperkuat punggung bagian atas bisa membantu membesarkan dan mengencangkan payudara secara alami,” kata fisiolog Tom Holland, pemilik Tom Holland's Athletic Club di New Canaan, AS.
Ia menyarankan melakukan gerakan push up, yang akan melatih otot Anda untuk menarik bahu ke bawah dan kembali, dan secara otomatis mengencangkan otot payudara.

0 komentar:

Posting Komentar